Tuesday, July 10, 2018

Tuesday, July 10, 2018
Silahkan klik tulisan atau gambar untuk lanjut membaca Wisatawan Mancanegara Minati Tenun Ikat Tanimbar.

Wisatawan Mancanegara Minati Tenun Ikat Tanimbar


Wisatawan Mancanegara Minati Tenun Ikat Tanimbar

Posted: 09 Jul 2018 04:01 PM PDT

Wisatawan Mancanegara Minati Tenun Ikat TanimbarOLILIT, LELEMUKU.COM – Tenun ikat kas Kepulauan Tanimbar, Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB), Provinsi Maluku sangat diminati para wisatawan mancanegara.

"Antusias para turis sangat tinggi, mereka tertarik sekali dengan tenun ikat. Malah tadi banyak yang beli," ungkap salah satu penjual tenun tanimbar, Fin Watutamata usai perayaan Sail Darwin – Saumlaki Yacth Race 2018 di pantai Keylar Jaya Olilit, Kecamatan Tanimbar Selatan (Tansel), pada Kamis (5/7).

Ia sangat bersyukur karena tenun ikat yang dijual dari kisaran harga Rp150.000 hingga Rp700.000 dari Desa Kandar, Kecamatan Selaru ini laris manis dan yang paling banyak dibeli adalah tenun model jas dan syal.

"Saya buka usaha penitipan, proses pembuatannya di kandar. Ini tenun-tenun ikat dari kandar selaru. Jualan ini pasti untung saja tidak ada rugi, kalau satu saja dibeli pasti kami sudah untung," kata Fin.

Pemilik kios tenun ikat yang beralamat di Tikungan Tanjung Batu, Desa Olilit ini berharap kepada Pemerintah Daerah (Pemda) MTB, khususnya Dinas Pariwisata agar dapat melibatkan para  pengusaha lokal untuk mempromosikan tenun ikat tersebut dalam berbagai even nasional maupun internasional.

"Semoga di kegiatan berikutnya lagi kami bisa diundang, supaya bisa promosi tenun ikat. Ini juga kan bagian dari promosi budaya tanimbar," harap dia. (Laura Sobuber)

TNI Berikan Wawasan Nusantara ke Siswa SMA Negeri 1 Merauke

Posted: 09 Jul 2018 03:46 PM PDT

TNI Berikan Wawasan Nusantara ke Siswa SMA Negeri 1 Merauke
MERAUKE, LELEMUKU.COM - Komandan Rayon Militer (Koramil) 1707-05/Merauke Mayor Inf Artiono memberikan beberapa materi terkait  Wawasan Kebangsaan kepada 400 siswa-siswi SMA Negeri 1 Merauke baertempat di Aula SMA Negeri 1 Merauke Jln. Pendidikan, Kelurahan Mandala, Distrik Merauke, Kabupaten Merauke, Provinsi Papua pada Senin (9/7)

Materi ini disampaikan meliputi cara pandang sebuah bangsa terhadap eksistensi dirinya dan perkembangan dinamika didalamnya serta penjelasan 4 Pilart Bangsa Indonesia yang terdiri dari Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika yang perlu diperkuat dalam menghadapi ancaman perang.

Dikatakan perang saat ini mengalami perubahan bentuk dari ancaman perang konvensional (tradisional) menjadi perang boneka (Proxy war) yang menggunakan peran pengganti, perang Asimetris (penggunaan kekuatan yang tidak seimbang) dan perang Hybrid yang merupakan penggunaan segala kekuatan dalam meraih keunggulan untuk menghancurkan lawan.

Antusias para siswa-siswi sangat tinggi dalam mengikuti wawasan kebangsaan tersebut, hal itu dapat terlihat dimana setelah kami persilahkan untuk bertanya mereka saling silih berganti mengajukan pertanyaan". Ujar Danramil

"Bangsa Indonesia adalah bangsa yang besar dengan keanekaragaman suku dan budaya serta agama, tetapi dengan perbedaan tersebut kita tetap satu yaitu bangsa Indonesia dari Sabang sampai Merauke. Kita juga harus bangga dengan keanekaragaman tersebut, seperti semboyan Bhinneka Tunggal Ika yang mempunyai arti berbeda beda tetapi tetap satu," Katanya.

Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Merauke Ibu Maria Goreta Letsoin mengucapkan terima kasih banyak kepada Komandan Koramil 1707-05/Merauke yang telah membantu pihak sekolah dalam mencerdaskan siswa-siswi dalam hal ini memebrikan materi wawasan kebangsaan dan berharap agar kegiatan seperti ini kedepannya dapat terus dilakukan. (Pendam17)

KPU Tetapkan Murad Ismail dan Barnabas Orno Sebagai Pemenang Pilkada Maluku

Posted: 09 Jul 2018 03:26 PM PDT

AMBON, LELEMUKU.COM - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Maluku menetapkan Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Maluku nomor urut 2, Irjen Pol. Murad Ismail dan Barnabas Orno sebagai pemenang Pilkada Maluku tahun 2018 pada Senin malam (9/7). Hal ini ditetapkan Ketua KPU Syamsul Rifan Kubangun bersama seluruh komisioner KPU dalam rapat pleno terbuka di Kantor KPU Maluku, Kota Ambon yang mengumumkan hasil rekapitulasi penghitungan suara . Pasangan dengan jargon Baileo ini mengungguli dua pasangan lainnya, yakni pasangan petahana Said Assagaff-Anderias Rentanubun (Santun) dan pasangan yang maju lewat jalur perseorangan, Herman Adrian Koedoeboen-Abdullah Vanath (Hebat). Menurut informasi yang diterima Lelemuku.com, dari total daftar pemilih tetap (DPT) Pilkada Maluku sebesar 1.149.990, hanya 814.038 pemilih yang menggunakan hak pilih dengan jumlah surat suara sah sebesar 805.654. Menyatakan Baileo yang diusung oleh koalisi PDI-Perjuangan, Gerindra, NasDem, PKB, Hanura, PKPI, PAN dan PPP ini memperoleh 328.982 suara. Hasil rekapitulasi penghitungan suara menyatakan Baileo unggul di enam daerah yakni di Kabupaten Maluku Tengah dengan 75.838 suara, Kabupaten Seram Bagian Barat dengan 48.719 suara, Kabupaten Buru dengan 39.168 suara, Kabupaten Buru Selatan dengan 27.513 suara, Kabupaten Kepulauan Aru dengan 20.829 suara dan Kabupaten Maluku Barat Daya dengan 33.521 suara. Sementara Santun dengan dukungan koalisi Partai Golkar, PKS, Demokrat dan PBB memperoleh 251.036 suara dengan kemenangan di Kabupaten Seram Bagian Timur dengan 32.546 suara dan Kabupaten Maluku Tenggara Barat dengan 21.520 suara. Sedangkan Hebat dari jalur independen meraih 225.636 suara dengan kemenangan di 2 kota dan 1 kabupaten yakni di Kota Ambon dengan 52.892 suara, Kabupaten Maluku Tenggara dengan 28.158 suara dan Kota Tual dengan 12.869 suara. Hasil rekapitulasi penghitungan perolehan suara Pilkada Maluku itu tertuang dalam surat keputusan KPU Maluku Nomor 712/HK.031/KPT/81-Prof/VII/2018 tentang hasil rekapitulasi penghitungan suara pemilihan gubernur dan wakil gubernur provinsi Maluku tahun 2018. Usai mengumumkan hasil rekapitulasi penghitungan suara Pilkada Maluku, Rifan bersama para komisioner KPU lainnya dan dua saksi dari pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Maluku yakni saksi pasangan Baileo dan saksi pasangan Santun kemudian menandatangani berita acara hasil rekapitulasi penghitungan suara Pilkada Maluku. (Albert Batlayeri)
AMBON, LELEMUKU.COM - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Maluku menetapkan Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Maluku nomor urut 2, Irjen Pol. Murad Ismail dan Barnabas Orno sebagai pemenang Pilkada Maluku tahun 2018 pada Senin malam (9/7).

Hal ini ditetapkan Ketua KPU Syamsul Rifan Kubangun bersama seluruh komisioner KPU dalam rapat pleno terbuka di Kantor KPU Maluku, Kota Ambon yang mengumumkan hasil rekapitulasi penghitungan suara .

Pasangan dengan jargon Baileo ini mengungguli dua pasangan lainnya, yakni pasangan petahana Said Assagaff-Anderias Rentanubun (Santun) dan pasangan yang maju lewat jalur perseorangan, Herman Adrian Koedoeboen-Abdullah Vanath (Hebat).

Menurut informasi yang diterima Lelemuku.com, dari total daftar pemilih tetap (DPT) Pilkada Maluku sebesar 1.149.990, hanya 814.038 pemilih yang menggunakan hak pilih dengan jumlah surat suara sah sebesar 805.654. Menyatakan Baileo yang diusung oleh koalisi PDI-Perjuangan, Gerindra, NasDem, PKB, Hanura, PKPI, PAN dan PPP ini memperoleh 328.982 suara.

Hasil rekapitulasi penghitungan suara menyatakan Baileo unggul di enam daerah yakni di Kabupaten Maluku Tengah dengan 75.838 suara, Kabupaten Seram Bagian Barat dengan 48.719 suara, Kabupaten Buru dengan 39.168 suara, Kabupaten Buru Selatan dengan 27.513 suara, Kabupaten Kepulauan Aru dengan 20.829 suara dan Kabupaten Maluku Barat Daya dengan 33.521 suara.

Sementara Santun dengan dukungan koalisi Partai Golkar, PKS, Demokrat dan PBB memperoleh 251.036 suara dengan kemenangan di Kabupaten Seram Bagian Timur dengan 32.546 suara dan Kabupaten Maluku Tenggara Barat dengan 21.520 suara.

Sedangkan Hebat dari jalur independen meraih 225.636 suara dengan kemenangan di 2 kota dan 1 kabupaten yakni di Kota Ambon dengan 52.892 suara, Kabupaten Maluku Tenggara dengan 28.158 suara dan Kota Tual dengan 12.869 suara.

Hasil rekapitulasi penghitungan perolehan suara Pilkada Maluku itu tertuang dalam surat keputusan KPU Maluku Nomor 712/HK.031/KPT/81-Prof/VII/2018 tentang hasil rekapitulasi penghitungan suara pemilihan gubernur dan wakil gubernur provinsi Maluku tahun 2018.

Usai mengumumkan hasil rekapitulasi penghitungan suara Pilkada Maluku, Rifan bersama para komisioner KPU lainnya dan dua saksi dari pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Maluku yakni saksi pasangan Baileo dan saksi pasangan Santun kemudian menandatangani berita acara hasil rekapitulasi penghitungan suara Pilkada Maluku 2018-2023 ini. (Albert Batlayeri)

Soedarmo Harapkan Generasi Muda Papua Miliki Keimanan yang Kuat

Posted: 09 Jul 2018 02:56 PM PDT

Soedarmo Harapkan Generasi Muda Papua Miliki Keimanan yang Kuat
JAYAPURA, LELEMUKU.COM - Generasi muda di Bumi Cenderawasih diminta agar wajib memiliki keimanan yang kuat agar mampu menjaga persatuan dan kesatuan. Meski keimanan tersebut mesti dicari dan didapatkan melalui ajaran agama yang dianutnya masing-masing. 

Hal ini diungkapkan Penjabat Gubernur Papua, Soedarmo dengan menegaskan bahwa tanpa keimanan dan ketaqwaan dari Tuhan Yang Maha Esa, tujuan menjaga persatuan dan kesatuan, bakal tak bisa terwujud.

"Karena itu, saya sampaikan juga bahwa sangat penting agama juga dijadikan dasar dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Namun untuk bisa memiliki keimanan yang kuat tentu generasi muda harus juga mencarinya di tempat ibadah."

"Sebab tak mungkin keimanan itu bisa datang sendiri kepada kita. Namun kita mencarinya melalui sebuah peribadatan sesuai agamanya masing-masing," ucap Gubernur saat memberikan arahan dalam satu kesempatan di Jayapura, kemarin.

Dia katakan, dirinya selaku pimpinan daerah di bumi cenderawasih siap mendengar semua masukan dari para generasi muda. Bahkan setiap masukan positif, akan dijadikan sebagai acuan dalam penetapan kebijakan pembangunan, bagi masyarakat di seluruh Papua.

"Sebab saya ingin Papua maju dan mampu bersaing dengan provinsi lain di Indonesia. Saya juga ingin mengurangi pengangguran dan kemiskinan. Untuk itu, saya harap generasi muda bisa bersama-sama dengan saya membangun diatas negeri ini," harapnya.

Pihaknya juga mengajak seluruh pemuda dan pemudi yang ada di bumi cenderawasih, agar dapat ikut berperan aktif dan berpartisipasi dalam pembangunan yang sementara berjalan saat ini.

Pembangunan dimaksud, mulai dari aspek kehidupan bermasyarakat, ekonomi, sosial budaya serta pertahanan ketahanan dan pembangunan guna menumbuhkembangan Provinsi Papua, menjadi sebuah provinsi maju yang dapat bersaing dengan daerah lainnya di Indonesia.

"Mengapa saya mengajak para pemuda, karena peran generasi ini dalam pembangunan sangat vital dan penting sekali. Karena para pemuda itu juga agen perubahan."

"Dan jangan lupa bahwa Indonesia bisa merdeka karena peran pemuda yang sangat besar. Meskipun zaman dulu pemuda masih perdaerahan, tapi karena persatuan dan kesatuan Indonesia bisa merdeka," pungkasnya. (DiskominfoPapua)

Richard Louhenapessy Buka Diklat Wawasan Kebangsaan Pemuda Ambon

Posted: 09 Jul 2018 01:31 PM PDT

Richard Louhenapessy Buka Diklat Wawasan Kebangsaan Pemuda Ambon
AMBON, LELEMUKU.COM - Walikota Ambon, Richard Louhenapessy membuka secara resmi Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Wawasan Kebangsaan bagi para pemuda Kota Ambon, bertempat di Dodik Bela Negara Rindam XVI Pattimura - Liang, Senin (9/7).

Hadir dalam acara tersebut, Kepala Dodik Bela Negara, Letkol Dedi, Sejumlah Pimpinan OPD Lingkup Kota Ambon serta para pemuda Kota Ambon peserta Diklat Wawasan Kebangsaan yang berasal dari 50 Desa/Kelurahan.

Diklat Wawasan Kebangsaan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kota Ambon bekerjasama dengan Rindam Kodam XVI Pattimura merupakan program yang dimaksudkan sebagai upaya membina para pemuda di Kota Ambon untuk menjadikan pemuda yang cerdas, disiplin, bertanggungjawab serta menghargai kemajemukan di Kota ini.

Kegiatan ini juga merupakan salah satu bentuk implementasi Visi dan Misi Pemerintah Kota Ambon yaitu menjadikan Kota Ambon yang Harmonis, Sejahtera dan Religius. kegiatan ini akan dilaksanakan secara berkesinambungan sebagai bentuk komitmen dari Pemerintah Kota Ambon.

Diklat Wawasan Kebangsaan angkatan pertama diikuti oleh 200 orang pemuda yang diambil dari Desa dan Kelurahan di Kota Ambon. Kegiatan akan dilaksanakan selama 1(satu) minggu dengan melibatkan tim Fasilitator terdiri dari Tim Asistensi Pemerintah Kota Ambon, Tim dan Pelatih dari Rindam Kodam XVI Pattimura.

Dalam sambutannya Walikota Ambon menyampaikan, pelaksanaan Diklat ini termotivasi dari beberapa peristiwa Nasional yang mengancam Disintegrasi Bangsa, apakah itu akibat dari peristiwa Politik, Sosial, Keagamaan, Ekonomi secara khusus kemiskinan.

Walikota Ambon bertekad untuk menjadikan Kota Ambon sebagai contoh pembentukan integritas dan wawasan kebangsaan bagi generasi muda dalam Lima Tahun kedepan.
Melalui Diklat ini Walikota berharap, proses membangun kebersamaan, betukar pikiran, dan indoktrinasi pentingnya kebangsaan Indonesia dapat dimiliki oleh para peserta,

Walikota memberikan apresiasi yang tinggi bagi para pemuda yang dengan penuh kesadaran menyatakan kesediaan dirinya mengikuti Diklat Wawasan Kebangsaan untuk kepentingan Bangsa dan Negara khususnya Kota Ambon kedepan.(DiskominfoAmbon)

(Bagian 1) Jiwa Kepahlawanan Pangeran Cokrokusumo Tokoh Orbit Jombang Keturunan Madura Sultan Cakraadiningrat II Yang Mencuat Via Sekitar GKJW Mojowarno, GARDI GAZARIN: PANGERAN COKROKUSUMO YANG CINTA NEGERI KETIKA ITU TAK SETUJU TETUANYA MEMBANTU BELANDA MEMERANGI BANGSA SENDIRI

Posted: 09 Jul 2018 11:37 AM PDT


Reporter: tim
Editor: Siswahyu

JOMBANG (sekilasmedia.com) "Meskipun Sultan Cakraadiningrat merupakan Raja Islam ke-11 di Madura Barat ketika itu serta memiliki keturunan yang diantaranya beragama nasrani (terutama mayoritas di kawasan Mojowarno-Jombang dan sekitar, red.) namun dari sana diantaranya terkuak nilai untuk hidup dengan toleransi, hidup saling hormat menghormati, seperti yang juga diajarkan dalam agama Islam untuk saling menghormati agama masing-masing," kurang-lebih hal tersebut ditandaskan Raden Hamid Mustari Cakraadiningrat cucu langsung dari Sultan Cakraadiningrat yang hadir saat Reuni Akbar Nasional pertama dari keturunan Pangeran Cokrokusumo yang merupakan putra ke-25 dari Sultan Cakraadiningrat II (Sultan Bangkalan II, red.). Raden Hamid Mustari Cakraadiningrat juga dikenal sebagai Ketua Yayasan Kesultanan Bangkalan. Sedangkan Reuni Akbar Nasional pertama kali dalam Keluarga Besar Pangeran Poncokusumo yang dilaksanakan pada hari Minggu 8 Juli 2018 tersebut diadakan di Gedung Pertemuan GKJW Mojowarno, Jombang, Jawa Timur, dihadiri peserta dari seluruh Indonesia dengan berbagai ragam agama.
                 
                 **********

*JIWA KEPAHLAWANAN PANGERAN COKROKUSUMO TERKONFIRMASI RESMI OLEH BERBAGAI MEDIA TERMASUK TELEVISI, KORAN DAN ONLINE*
Tentang jiwa kepahlawanan Pangeran Cokrokusumo mungkin tidak akan mencuat lebih luas keluar lingkungan keluarganya jika tidak ada acara Reuni Akbar Nasional yang pertama kali yang diadakan di Gedung Pertemuan Jemaat GKJW Mojowarno, Jombang, Jawa Timur, Minggu 8 Juli 2018.

Melalui agenda Reuni Akbar Nasional pertama kali yang menarik perhatian banyak media termasuk reporter televisi maupun media cetak dan online yang mendengar tentang jiwa kepahlawanan Pangeran Cokrokusumo sehubungan cinta negeri, cinta tanah air (cinta NKRI, red.). Hingga dari para keturunan Pangeran Cokrokusumo itupun di sela acara reuni terkonfirmasi secara resmi pertama kalinya mengenai jiwa kepahlawanan dan perjuangan Pangeran Cokrokusumo.

*DI HADAPAN BERBAGAI MEDIA, GARDI GAZARIN: PANGERAN COKROKUSUMO TAK MAU MEMUSUHI DAN MENYAKITI BANGSANYA SENDIRI*
Konfirmasi resmi tentang jiwa kepahlawanan Pangeran Cokrokusumo tersebut disampaikan oleh sejumlah keturunan Pangeran Cokrokusumo, 'jalur' Sultan Cakraadiningrat, diantaranya Gardi Gazarin yang juga dikenal sebagai pengamat Masalah Sosial-Kamtibmas Dan Kepolisian yang dikenal dekat Mabes Polri dan kepolisian umumnya.

Pada satu jiwa kepahlawanan Pangeran Cokrokusumo adalah ketika dia memilih meninggalkan Madura (Bangkalan, red.) dengan diantara alasannya karena tak setuju dengan langkah tetuanya yang diminta membantu Belanda memerangi rakyat dan bangsa Indonesia sendiri. Akan tetapi langkah tersebut dilaksanakan tidak secara frontal namun secara diam-diam bahkan seolah-olah Pangeran Cokrokusumo tidak ingin dikenali sebagai bangsawan namun 'menyamar' sebagai rakyat biasa semenjak keluar dari Pulau Madura. "Diantara jiwa kepahlawanan Pangeran Cokrokusumo adalah ketika dia tak setuju dengan tetua ayahandanya yang diminta membantu Belanda memerangi bangsa kita sendiri," ungkap Gardi Gazarin yang masuk 12 besar komisaris Kompolnas saat 2016.

*PANGERAN COKROKUSUMO ANAK KE-25 SULTAN CAKRAADININGRAT II BANGKALAN, MADURA*
Sekadar catatan untuk merefresh, Sultan Cakraadiningrat II tersebut oleh orang Bangkalan dikenal sebagai Sultan Abdul Kadirun. Sultan Abdul Kadirun Cakraadiningrat II ini memiliki putra putri 46 anak, dan putra ke-25 adalah Raden Abdurrasyid Pangeran Cokrokusumo. Yang setelah memutuskan keluar dari Madura, lantas memilih berkegiatan sebagai masyarakat biasa misal sebagai petani, menyamar termasuk hingga ke Mojowarno dan sangat berperan membuka sejumlah desa baru serta mengembangkan Ilmu Srani atau agama Nasrani.

Dalam hal tersebut pun Pangeran Cokrokusumo sangat berperan dalam penyebaran Nasrani di kawasan Mojowarno, juga Jombang khususnya serta berbagai daerah lain seluruh Indonesia. Menurut Gardi Gazarin salah satu keturunan Pangeran Cokrokusumo yang juga salah satu panitia Reuni Akbar Nasional tersebut menandaskan bahwa di Kecamatan Mojowarno tersebar banyak keturunan dari Pangeran Cokrokusumo. Hal tersebut juga menjadi salah satu alasan kenapa Reuni Akbar Nasional tersebut ditempatkan di Mojowarno.

Penyebaran trah (keturunan) Kesultanan Bangkalan atau Sultan Bangkalan II di Kabupaten jombang ini, tidak luput dari jejak sejarah Kekristenan di wilayah Mojowarno, Kabupaten Jombang.

*SEKITAR TAHUN 1800-AN KESULTANAN BANGKALAN MENGALAMI GEJOLAK*
Penjelasan Gardi Gazarin bahwa pada kisaran Tahun 1800-an Kesultanan Bangkalan mengalami gejolak politik yang disebabkan oleh politik adu domba yang dilakukan oleh Pemerintahan Belanda waktu itu. Karena adanya gejolak politik tersebut, Pangeran Cokrokusumo yang merupakan putra dari Sultan Cakraadiningrat II (Sultan Bangkalan II) ini, memilih meninggalkan Pulau Madura dan memilih Pulau Jawa sebagai tempat tinggal.

Setelah cukup lama tinggal di Pulau Jawa, Pangeran Cokrokusumo yang mengganti namanya dengan Kyai Mendung ini memiliki beberapa anak yang mulai beranjak dewasa. Salah satu diantaranya bernama Raden Paing. "Raden Paing mewarisi sifat ayahnya yang menyukai ilmu-ilmu kesaktian, ilmu kanuragan dengan cara berguru maupun bertapa," jelas Gardi Gazarin. Saat Raden Paing mulai beranjak dewasa, menemukan sosok guru bernama Sunan Kuning atau Tuan Coolen di wilayah Ngoro, Jombang. Dari situ, Raden Paing mendapatkan ilmu "Ngelmu Srani" atau Agama Nasrani. Sekadar catatan bagi keturunan Pangeran Cokrokusumo bisa menuliskan tentang Pangeran Cokrokusumo dan kirimkan ke kami. Pendapat Anda? Kirim via sms/WA= 081216271926.
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang (Bagian 1) Jiwa Kepahlawanan Pangeran Cokrokusumo Tokoh Orbit Jombang Keturunan Madura Sultan Cakraadiningrat II Yang Mencuat Via Sekitar GKJW Mojowarno, GARDI GAZARIN: PANGERAN COKROKUSUMO YANG CINTA NEGERI KETIKA ITU TAK SETUJU TETUANYA MEMBANTU BELANDA MEMERANGI BANGSA SENDIRI . Silahkan membaca berita lainnya.

Pra TMMD Ke–102 TA. 2018, Sejumlah Sasaran Fisik Dikerjakan TNI Bersama Warga

Posted: 09 Jul 2018 11:37 AM PDT



MOJOKERTO,Sekilasmedia.com- Pra TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler Ke-102 Tahun Anggaran 2018 di wilayah Kodim 0815 Mojokerto di Desa Jembul Kecamatan Jatirejo, Kabupaten Mojokerto, sudah berlangsung selama sepekan.  Sejak Pra TMMD dimulai, sejumlah kegiatan dengan sasaran fisik maupun non fisik telah dikerjakan. 

Untuk sasaran fisik diantaranya pembangunan jalan tembus antara Desa Jembul – Desa Rejosari sepanjang 1.800 meter x 6 meter, dan antara Desa Jembul – Desa Ngembat Kecamatan Gondang sepanjang 1.700 meter x 6 meter. Kemudian jambanisasi bagi warga dan pembangunan Balai Desa Jembul.

Pelaksanaan Pra TMMD ini dikerjakan oleh Anggota TNI dari Kodim 0815 Mojokerto sejumlah satu peleton bersama masyarakat Desa Jembul Kecamatan Jatirejo.   Tampak suasana kebersamaan antara TNI – Rakyat yang penuh keakraban dan semangat bergotongroyong mengerjakan sasaran fisik TMMD seperti pengerjaan jalan tembus, MCK maupun pembuatan prasarana lainnya.

Sehari menjelang pembukaan TMMD, sejumlah persiapan semakin dimaksimalkan seperti lokasi peletakan batu pertama pembangunan Balai Desa Jembul, lokasi penanaman pohon untuk penghijauan di Kolam Renang Atas Awan dan pemasangan Tanggul Penahan Tanah (TPT) di SDN Jembul.

Komandan Kodim 0815 Mojokerto Letkol Kav Hermawan Weharima, SH, mengungkapkan, dalam TMMD ini, sudah dibentuk Satuan Tugas (Satgas) yang terdiri dari 1 SST Kodim 0815, 1 STT Yonif PR 503/MK, 1 SST Yonif Mekanis 521/DY dan 1 Tim dari Yonzipur 5 Malang.  Satgas TMMD Ke-102 TA. 2018 ini akan bertugas selama satu bulan, terangnya.(
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Pra TMMD Ke–102 TA. 2018, Sejumlah Sasaran Fisik Dikerjakan TNI Bersama Warga . Silahkan membaca berita lainnya.

Ratusan Penumpang Tujuan Selayar Tertahan Di Pelabuhan Bira, Dokumen Kapal KMP. Bontoharu Bermasalah

Posted: 09 Jul 2018 09:45 AM PDT

Ratusan Penumpang Tujuan Selayar Tertahan Di Pelabuhan Bira, Dokumen Kapal KMP. Bontoharu, Bermasalah

MEDIA SELAYAR. Hingga malam ini, ratusan penumpang dan kendaraan tujuan Kabupaten Kepulauan Selayar di pelabuhan Bira, Kabupaten Bulukumba masih tertahan, di area pelabuhan tersebut. Hal ini disebabkan karena pelayaran KMP. Bontoharu, satu-satunya kapal feri yang beroperasi melayari pelabuhan Bira-Pamatata PP  juga tidak beroperasi sejak siang tadi, Senin 9 Juli 2018.

Dari informasi yang Pewarta terima malam ini, bahwa KMP. Bontoharu sempat berlayar membawa penumpang trip 1 dari pelabuhan Pamatata ke Bira pada pagi harinya. Namun kapal tersebut tidak balik lagi ke pelabuhan Pamatata, karena Syahbandar Pelabuhan Bira melarang kapal tersebut berlayar dengan alasan ada salah satu dokumen kelengkapan kapal yang kadaluarsa.

Ketua LPRI Sulsel, Imran Hasan yang sementara berada dipelabuhan Bira Kabupaten Bul;ukumba kepada Pewarta malam ini Selasa (10/7) menjelaskan melalui pesan singkat bahwa kondisi ratusan penumpang tujuan Selayar sejak siang tadi tertahan di pelabuhan ini.

Jumlah kendaraan kurang lebih 50an buah termasuk belasan kendaraan roda dua. Kondisinya memprihatinkan, karena penumpang terpaksa ada yang nginap di pelataran pelabuhan ini.

Imran Hasan selanjutnya menyampaikan bahwa sebelumnya Ia mendengar kabar dari perbincangan dengan seorang petugas bahwa tidak berangkatnya KMP Bontoharu sejak siang tadi karena dilarang berlayar oleh Syahbandar. Berhubung ada dokumen kapal yang kadaluarsa.

Kapal akan diizinkan berlayar bila pihak ASDP sebagai pengelola kapal tersebut memperpanjang atau memperbaharui dokumen dimaksud.

"Sudah ada tadi, petuigas ASDP yang berangkat ke Bulukumba untuk kepentingan ini", jelas Imran.

Mudahan-mudahan segera diberangkatkan, karena kasihan penumpang disini, harapnya melalui massanger kepada Pewarta.  

Nomor kontak kantor Syahbandar Bira yang dihubungi tidak menjawab. Namun dari penjelasan seorang petugas Perhubungan Laut di Kabupaten Kepulauan Selayar membenarkan kejadian ini. Ia menyebut bahwa jadwal pemberangkatan kapal untuk besok Selasa mudah-mudahan tidak terganggu akibat kejadian ini "

Sekarang pasca kejadian KM. Lestari Maju, semua serba hati-hati, kuncinya. (red)
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Ratusan Penumpang Tujuan Selayar Tertahan Di Pelabuhan Bira, Dokumen Kapal KMP. Bontoharu Bermasalah . Silahkan membaca berita lainnya.

Kodim 0510/Menggelar Gladi Kotor Bersih Kegiatan TMMD 102

Posted: 09 Jul 2018 09:16 AM PDT

Tigaraksa - SKI - Kodim 0510/Trs melaksanakan gladi kotor dan gladi bersih untuk mempersiapkan upacara pembukaan TMMD ke-102 fisik Kodim 0510/Trs. Gladi di lakukan di lokasi TMMD di Desa Bojong Loa Kecamtan Cisoka Kabupaten Tangerang, Senin (09/07/18).

Kordinator TMMD 102 fisik yang dipimpin langsung Kapten Kav M Bakir menyampaikan, "Kegiatan ini dilakukan adalah gladi kotor dan gladi bersih yang diikuti oleh para personil gabungan Kodim 0510/Trs, Danurudal pasukan AL, siswa sekolah kepolisian dan satpol PP.

"Untuk kegiatan gladi ini dipimpin Irup Kapten Cpm Jalaluddin Putra, Danup Kapten Arh Sihotang, Paup Kapten Kav M Bakir, pembawa acara Serka K Endang dan penerima alag korve Lukman Kades Bojong Loa," tandasnya

Kegiatan acara Gladi ini dihadiri, Dandim 0510/Trs Letkol Inf Yogi Muhamanto, Kasdim 0510/Trs Mayor Arh Agung Pujiantoro dan para Danramil jajaran Kodim 0510/Trs serta staf Desa Bijong Loa. Kodim 0510/ pungkasnya,( Egi )


Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Kodim 0510/Menggelar Gladi Kotor Bersih Kegiatan TMMD 102 . Silahkan membaca berita lainnya.

Kota Namrole Mulai Kehabisan Beras

Posted: 09 Jul 2018 07:33 AM PDT

Pra TMMD Ke–102 TA. 2018, Sepekan Warga Desa Jembul Terima Pelatihan Menjahit

Posted: 09 Jul 2018 06:42 AM PDT



MOJOKERTO,Sekilasmedia.com- TMMD Reguler Ke – 102 Tahun 2018 di wilayah Kodim 0815 Mojokerto kurang satu hari.   Untuk memaksimalkan hasil TMMD yang berlokasi di Desa Jembul Kecamatan Jatirejo, Kabupaten Mojokerto, ini maka dilangsungkan kegiatan Pra TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD). 

Kegiatan Pra TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler Ke-102 sudah berlangsung selama sepekan.  Selama Pra TMMD dilaksanakan kegiatan dengan sasaran fisik maupun non fisik, salah satunya pelatihan keterampilan menjahit bagi warga setempat.

Pelatihan keterampilan menjahit ini diberikan untuk 20 orang (perempuan) warga Desa Jembul dengan lima orang instruktur dari Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Mojokerto, dipimpin Nurul Huda. Babinsa Jembul Koramil 0815/15 Jatirejo Serma Agus Siswandi dibantu Serda Husaini secara bergantian dalam setiap hari terus mendampingi jalannya kegiatan pelatihan menjahit yang berlangsung di rumah Kaur Kesra, Syamsul Huda.

Menurut Serma Agus Siswandi, saat dikonfirmasi, Senin (09/07/2018), mengatakan, kegiatan pelatihan keterampilan menjahit bagi warga di lokasi TMMD ini sudah berlangsung sejak Rabu (04/07) lalu. Warga yang menjadi peserta pelatihan ini berjumlah 20 orang dan semuanya perempuan.

Komandan Kodim 0815 Mojokerto melalui Kasdim 0815 Mayor Inf Nuryakin, S.Sos saat dikonfirmasi mengungkapkan, adanya sasaran non fisik dalam TMMD ini, dimaksudkan untuk mendorong tumbuhnya inovasi dan kreativitas masyarakat. 

Melalui pembekalan keterampilan ini diharapkan masyarakat mampu memberdayakan potensinya sendiri. Bahkan dalam jangka panjang akan menumbuhkan kesadaran untuk memberdayakan potensi yang dimilikinya menuju kehidupan sosial masyarakat yang lebih maju, sejahtera dan mandiri.(dim/wo)
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Pra TMMD Ke–102 TA. 2018, Sepekan Warga Desa Jembul Terima Pelatihan Menjahit . Silahkan membaca berita lainnya.

Ralat : Baru 2 Tersangka Dalam Kasus KM. Lestari Maju

Posted: 09 Jul 2018 06:40 AM PDT

Ralat : Baru 2 Tersangka, Dalam Kasus KM. Lestari Maju

MEDIA SELAYAR. Polda Sulsel meralat tersangka tragedi KM Lestari Maju yang merenggut puluhan korban nyawa di perairan Kepulauan Selayar.

"Untuk pemilik kapal masih kita dalami (belum tersangka), nanti akan ada penetapan tersangka berikutnya kita sampaikan," ucap Direskrimsus) Polda Sulsel, Kombes Pol Yudhiawan Wibisono di Mapolda Sulsel, pada Senin 9 Juli 2018.

Berita ini mengklarifikasi berita sebelumnya yang berjudul ; Pemilik, Nakhoda dan Syahbandar Serta Tiketing KM. Lestari Maju Jadi Tersangka

Pihak Polda Sulsel akan melakukan pemeriksaan marathon untuk kasus ini dan dimungkinkan akan ada tersangka baru selanjutnya. 

Baru dua tersangka yang disampaikan ekspose Polda Sulsel. Yakni Kwat Marianto (KM) selaku perwira Posko Pelabuhan Bira yang menerbitkan SPB dan Agus Susanto (AS) selaku nakhoda KM Lestari Maju.

Dua orang tersangka yang telah dirilis tersebut dijerat dengan pasal yang berbeda. Tersangka Kuat Marianto dijerat dengan persangkaan pasal 303 subs pasal 117 UU RI nomor 17 tahun 2008 tentang pelayaran junto pasal 359 KUHP dengan ancaman 5 tahun.

Sedangkan tersangka Agus Susanto dijerat dengan persangkaan pasal 302 sub pasal 122 UU RI nomor 17 tahun 2008 tentang pelayaran junto pasal 359 KUHP dengan ancaman penjara 5 tahun.

"KM disangkakan pasal 303 subs pasal 117 UU RI nomor 17 tahun 2008 tentang pelayaran junto pasal 359 KUHP sementara AS disangkakan pasal 302 sub pasal 122 UU RI nomor 17 tahun 2008 tentang pelayaran junto pasal 359 KUHP," ucap Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol Dicky Sondani saat rilis di Mapolda Sulsel.

"Kecelakaan ini merupakan kecelakaan yang sangat luar biasa dengan korban yang cukup banyak, hari ini baru menetapkan 2 tersangka tapi kami akan terus melakukan penyelidikan. 

Kita akan menyidik lebih lanjut bagaimana dan siapa saja yang bertanggung jawab terhadap pelayanan ini. Pemilik kapal masih diperiksa sebagai saksi," tambahnya lagi.
Dicky juga menyebut penyidik telah melakukan penyitaan terhadap sejumlah barang bukti. Dalam mengungkap penyebab pasti kecelakaan laut tersebut, Dicky juga mengatakan melibatkan saksi ahli.

"Barang bukti sudah disita termasuk beberapa dokumen. Rencana tindak lanjutnya kita akan koordinasi dengan pihak lain termasuk juga melibatkan saksi ahli di bidang perhubungan laut bersama akademisi," demikian Dicky.





Dengan terbitnya berita ini, maka berita sebelumnya dengan judul Pemilik, Nakhoda dan Syahbandar Serta Tiketing KM. Lestari Maju Jadi Tersangka telah kami ralat.
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Ralat : Baru 2 Tersangka Dalam Kasus KM. Lestari Maju . Silahkan membaca berita lainnya.

KM.Lestari Maju OFF ", Arus Angkutan Barang Ke Selayar Terganggu

Posted: 09 Jul 2018 06:40 AM PDT

KM.Lestari Maju OFF ", Arus Angkutan Barang Ke Selayar, Terganggu

MEDIA SELAYAR. Pasca kandasnya kapal fery KM. Lestari Maju yang merupakan salah satu kapal pengangkut truk barang ke Kabupaten Kepulauan Selayar yang pasokan barang ke daerah ini mulai terganggu.

Kondisi ini sudah berlangsung sepekan, dimana jalur transportasi barang yang melalui pelabuhan Pamatata-Bira dinilai terhambat oleh terbatasnya kapal feri, yang menyeberangkan truk pengangkut barang kebutuhan warga dari Makassar ke daerah ini.

Tidak lancarnya truk pengangkut barang menyeberang ke Kabupaten Kepulauan Selayar, juga mempengaruhi aktivitas bongkar muat barang sembako dari Makassar ke beberapa toko grosir, yang merupakan penyuplai utama barang kebutuhan hingga ke desa-desa.

Sementara itu sejumlah barang kebutuhan warga Selayar, juga sudah mulai hilang dari pasar dan pertokoan.

Diantaranya rokok dengan merek tertentu yang banyak dikonsumsi warga, sudah mulai langka dalam dua hari terakhir.

Menurut Rusli salah seorang pemilik toko Zaman Baru, bahwa kondisi ini disebabkan karena armada mobil  truknya, yang biasa mengangkut pasokan dari penyalur di Makassar ikut tenggelam, pada kejadian kandasnya KM. Lestari Maju pada pekan lalu.

Akibatnya distribusi barang pesanannya dari Makassar tidak lancar, sehingga otomatis stok barang ditokonya semakin berkurang dan menunggu mobil truk tiba mengangkut barang dari Makassar.

Sebelum KM. Lestari Maju mengalami nasib naas, truk pengangkutnya lancar, setiap pemberangkatan. paling memakan waktu 3-4 hari, pesanan barang tiba lagi. Namun sepekan ini, karena feri hanya satu, jadi truk pengangkut harus antri di pelabuhan bira, menunggu giliran diangkut. Hal ini tidak lain karena kapal feri sekarang terbatas memuat truk.

Warga berharap agar pemerintah mengupayakan adanya tambahan kapal feri, sebagai upaya antisipasi kekurangan bahan pokok kebutuhan dasar masyarakat Kabupaten Kepulauan Selayar. (Lo2)
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang KM.Lestari Maju OFF ", Arus Angkutan Barang Ke Selayar Terganggu . Silahkan membaca berita lainnya.

Satuan Reserse Polsek Rogojampi Gerebek Arena Judi Sabung Ayam,

Posted: 09 Jul 2018 06:02 AM PDT



Banyuwangi,Sekilasmedia.com–  Satuan Reserse Kriminal Polsek Rogojampi menggerebek arena perjudian sabung ayam di Dusun Kedunen, Desa Bomo, Kecamatan Rogojampi, Kabupaten Banyuwangi. Sayangnya, 3 dari 6 pelaku berhasil meloloskan diri dari kejaran petugas.

Tiga pelaku yang disergap adalah Ahmad Zamroni (21) asal Desa Kemendung, Kecamatan Muncar, Hadi Mulyono (45) dan Putu Subali (33) warga Desa Bomo, Kecamatan Blimbingsari, Kabupaten Banyuwangi.

Kapolsek Rogojampi Kompol Suhariyono membenarkan adanya penggerebekan judi sabung ayam yang dilakukan pada Jumat (6/7/2018) siang. Hingga hari ini ketiga pelaku yang kabur masih dalam proses pengembangan penyelidikan.

"Pelaku WN sebagai wasit judi sabung ayam dan HM si pemilik ayam aduan serta KN sebagai petaruh kabur masih kita lacak," kata Kompol Suhariyono, Senin (9/7/2018).

Sementara itu, dari hasil penggerebekan yang dilakukan oleh Satreskrim Polsek Rogojampi sejumlah alat bukti disita petugas. Seperti 3 ayam jantan bangkok, uang tunai Rp 40 ribu, dan beberapa perlengkapan judi sabung ayam.

Ketiga tersangka dan sejumlah alat bukti tersebut, kini diamankan di rumah tahanan Mapolsek Rogojampi untuk pengembangan penyidikan.

"Untuk pelaku yang ditangkap kita jerat pasal 303 ayat 1 item 2e, ayat 3 sub pasal 303 BIS ayat 1 item 1 dan 2 KUHP. Ancamannya maksimal 10 tahun penjara," tandas Suhariyono.(robby)
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Satuan Reserse Polsek Rogojampi Gerebek Arena Judi Sabung Ayam, . Silahkan membaca berita lainnya.

*Pra TMMD Pok Ternak Mendo Joyo Desa Jembul Terima Bantuan Kambing*

Posted: 09 Jul 2018 05:42 AM PDT



MOJOKERTO,Sekilasmedia.com-  Kegiatan Pra TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler Ke-102 TA. 2018 Kodim 0815 Mojokerto yang berlokasi di Desa Jembul Kecamatan Jatirejo, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, sudah memasuki hari keenam.

Sejumlah persiapan dan kegiatan telah dilaksanakan pada Pra TMMD ini, seperti kegiatan dengan sasaran fisik maupun non fisik. Untuk kegiatan non fisik, salah satunya pemberian bantuan kambing masyarakat miskin oleh Dinas Pertanian Kabupaten Mojokerto kepada Kelompok Ternak Mendo Joyo Desa Jembul.

Menurut keterangan Danramil 0815/15 Jatirejo Kapten Inf Supriyanto, saat ditemui di lokasi TMMD, Senin (09/07/2018) mengatakan, sejumlah 42 ekor kambing beserta satu paket obat ternak diserahkan langsung oleh Kasi Produksi dan Budidaya Peternakan Dinas Pertanian Kabupaten Mojokerto Ir. Siti Harini, MM kepada Ketua Kelompok Ternak Mendo Joyo, Purnomo. 

Penyerahan bantuan kambing untuk masyarakat miskin tersebut dilakukan di lokasi TMMD, yakni di Desa Jembul tepatnya di kandang ternak dekat wisata kolam renang atas awan, jalan menuju Coban Kabejan,  pada Jum'at (06/07/2018) lalu.

Diharapkan program ini akan lebih memberdayakan Kelompok Ternak Mendo Joyo dan ke depan akan semakin berkembang dan mampu meningkatkan pendapatan para peternak kambing di Desa Jembul. 

Penyerahan bantuan ini disaksikan Bati Tuud Koramil 0815/15 Jatirejo Peltu Khudori Ardi yang turut mendampingi Kelompok Ternak Mendo Joyo Desa Jembul. Selain Bati Tuud, tampak pula Koordinator PPL Kecamatan Jatirejo H. Setyo Dwi Darto, SP beserta dua orang Staf Kepala Desa Jembul Suyitno,  Babinsa Jembul Serma Agus Siswandi dan anggota Kelompok Ternak Mendo Joyo.(dim/wo)
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang *Pra TMMD Pok Ternak Mendo Joyo Desa Jembul Terima Bantuan Kambing* . Silahkan membaca berita lainnya.

Kodim 0510 Tigaraksa Bangun Posko Asian Games.

Posted: 09 Jul 2018 04:16 AM PDT


BantenNet.com,KABUPATEN TANGERANG - Kodim 0510 Tigaraksa menyiagakan personelnya di area venue Asian Games XVIII 2018 untuk cabang olahraga (cabor) Modern Pentathlon di SMA Adria Pratama Mulya, Jalan Arya Wangsakara Desa Tapos, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang-Banten, Senin (9/7/2018).

Dilokasi tersebut, Kodim 0510 Tigarakaa mendirikan posko untuk mengamankan pekerjaan perbaikan jalan menuju venue dimana cabang olahraga Modern Pentathlon tersebut digelar.

Pantauan di lapangan, puluhan personel Kodim 0510 Tigaraksa beserta personel Polri, Satpol PP dan masyarakat setempat memulai aktifitasnya dengan membersihkan area jalan masuk menuju SMA Adria Pratama Mulya (APM), venue cabang olahraga yang merupakan gabungan lima cabang olahraga yang sekaligus dipertandingkan yakni : Anggar,  renang, berkuda, lari, dan menembak.

Selain menggunakan peralatan biasa, dalam karya kerja bakti itu satu alat berat pun turut diturunkan.

Komandan Kodim (Dandim) 0510 Tigaraksa Letnan Kolonel Inf. Yogi Muhamanto mengatakan, kegiatan itu sebagai bentuk kesiapsiagaan pihaknya dalam menyemarakkan Asian Games XVIII 2018. Menurutnya sebagai perhelatan olahraga bergengsi berskala internasional, semua pihak harus mendukung kesuksesan pesta olahraga tersebut.

"Karena salah satu venue Asian Games berada di Tigaraksa yang merupakan teritori kami, maka kami telah menyiapkan segala sesuatunya untuk kesuksesan perhelatan olahraga ini," ungkapnya.

Ditambahkan perwira TNI yang sebelumnya menjabat Kasi Intel Korem 052 Wijayakrama itu, kehadiran pihaknya menyiagakan personel untuk memberikan rasa nyaman kepada para pihak yang sedang melaksanakan berbagai kegiatan di lokasi tersebut.

"Saat ini sedang dilakukan pelebaran jalan, juga pembangunan lokasi venue. Kami ingin memastikan tidak ada kendala," tambahnya.

Ditambahkan Danramil Tigaraksa Kapten Arh P Sihotang, kegiatan karya bakti itu berasal dari gagasan Dandim 0510/TRS yang kemudian mengajak mitra terkait.

"Hasil dari kegiatan hari ini merapihkan area untuk pelebaran jalan, diantaranya meratakan tanah dan membabat rumput disisi jalan serta menyiapkan area untuk parkir," tukasnya.

>hry

Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Kodim 0510 Tigaraksa Bangun Posko Asian Games. . Silahkan membaca berita lainnya.

Kodim 0510 Tigaraksa Bangun Posko Asian Games.

Posted: 09 Jul 2018 04:16 AM PDT


BantenNet.com,KABUPATEN TANGERANG - Kodim 0510 Tigaraksa menyiagakan personelnya di area venue Asian Games XVIII 2018 untuk cabang olahraga (cabor) Modern Pentathlon di SMA Adria Pratama Mulya, Jalan Arya Wangsakara Desa Tapos, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang-Banten, Senin (9/7/2018).

Dilokasi tersebut, Kodim 0510 Tigarakaa mendirikan posko untuk mengamankan pekerjaan perbaikan jalan menuju venue dimana cabang olahraga Modern Pentathlon tersebut digelar.

Pantauan di lapangan, puluhan personel Kodim 0510 Tigaraksa beserta personel Polri, Satpol PP dan masyarakat setempat memulai aktifitasnya dengan membersihkan area jalan masuk menuju SMA Adria Pratama Mulya (APM), venue cabang olahraga yang merupakan gabungan lima cabang olahraga yang sekaligus dipertandingkan yakni : Anggar,  renang, berkuda, lari, dan menembak.

Selain menggunakan peralatan biasa, dalam karya kerja bakti itu satu alat berat pun turut diturunkan.

Komandan Kodim (Dandim) 0510 Tigaraksa Letnan Kolonel Inf. Yogi Muhamanto mengatakan, kegiatan itu sebagai bentuk kesiapsiagaan pihaknya dalam menyemarakkan Asian Games XVIII 2018. Menurutnya sebagai perhelatan olahraga bergengsi berskala internasional, semua pihak harus mendukung kesuksesan pesta olahraga tersebut.

"Karena salah satu venue Asian Games berada di Tigaraksa yang merupakan teritori kami, maka kami telah menyiapkan segala sesuatunya untuk kesuksesan perhelatan olahraga ini," ungkapnya.

Ditambahkan perwira TNI yang sebelumnya menjabat Kasi Intel Korem 052 Wijayakrama itu, kehadiran pihaknya menyiagakan personel untuk memberikan rasa nyaman kepada para pihak yang sedang melaksanakan berbagai kegiatan di lokasi tersebut.

"Saat ini sedang dilakukan pelebaran jalan, juga pembangunan lokasi venue. Kami ingin memastikan tidak ada kendala," tambahnya.

Ditambahkan Danramil Tigaraksa Kapten Arh P Sihotang, kegiatan karya bakti itu berasal dari gagasan Dandim 0510/TRS yang kemudian mengajak mitra terkait.

"Hasil dari kegiatan hari ini merapihkan area untuk pelebaran jalan, diantaranya meratakan tanah dan membabat rumput disisi jalan serta menyiapkan area untuk parkir," tukasnya.

>hry

Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Kodim 0510 Tigaraksa Bangun Posko Asian Games. . Silahkan membaca berita lainnya.

Pencarian Korban KM Lestari Maju Resmi Dihentikan, Seorang Balita Belum Ditemukan

Posted: 09 Jul 2018 04:01 AM PDT

Pencarian Korban KM Lestari Maju, Resmi Dihentikan, Seorang Balita Belum Ditemukan

MEDIA SELAYAR. Proses pencarian korban kapal naas KM Lestari Maju oleh Tim SAR Gabungan hari ini, Senin 9 Juli 2018 resmi berakhir.

Personil Tim SAR Gabungan dari masing-masing lembaga dan komunitas menarik resmi personilnya. Penarikan dan penghentian pencarian tersebut ditutup dengan pelaksanaan apel di Pantai Pabbadilang tidak jauh dari lokasi kandasnya kapal naas tersebut.

Pencarian resmi dihentikan setelah Tim SAR Gabungan melaksanakan proses pencarian selama 7 hari terhadap korban KM Lestari Maju yang masih dinyatakan hilang dengan menggunakan sistem penyapuan gabungan di sekitar lokasi kandasnya Km Lestari Maju. Selain itu Tim SAR juga melakukan manuver dibagian terluar sejauh 20 noutical mile,

Korban yang berhasil dievakuasi sebanyak 189 orang, terdiri dari 155 orang dinyatakan selamat dan 34 orang meninggal dunia serta 1 korban lainya dinyatakan hilang. Sementara itu, hingga akhir waktu proses pencarian oleh Tim SAR, seorang korban balita bernama Aditya, belum ditemukan.



Dari Pantauan Pewarta dilokasi penyisiran hari terakhir ini, Tim SAR fokus pada pencarian korban Aditya, namun hingga selesainya penyisiran tersebut, Tim SAR gabungan tidak menemukan tanda-tanda keberadaan Aditya.

Kepala Basarnas Sulsel kepada Pewarta menjelaskan bahwa yang kita tutup proses pelaksanaan manuver di luar karena sudah hari ke tujuh namun tetap dilanjutkan pemantauan, bilamana ada berita bahwa anak yang dicari ditemukan maka Basarnas dan Tim gabungan masih siap dan siaga untuk membantu.

Sementara itu pihak keluarga Aditya, yang belum ditemukan juga telah mengikhlaskan dan telah kembali ke kampung halaman di kabupaten Takalar.(AH)
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Pencarian Korban KM Lestari Maju Resmi Dihentikan, Seorang Balita Belum Ditemukan . Silahkan membaca berita lainnya.

Lepas Sambut Kapolsek Cisoka Dikemas Secara Kekeluargaan dan Sederhana

Posted: 09 Jul 2018 03:56 AM PDT


BantenNet.com,KABUPATEN TANGERANG - Jajaran Kepolisian Sektor Cisoka, Kabupaten Tangerang, melakukan acara lepas sambut Kapolsek. Acara dikemas secara sederhana dihadiri para pejabat Muspika dan para Kepala Desa, serta tokoh masyarakat ini digelar di halaman Kantor Polsek Cisoka, Senin (9/7/2018).

Kapolsek Cisoka, AKP.Amantha Wijaya Kusuma S.IK dalam sambutan menyambut Kapolsek yang baru, mengatakan, dirinya selama menjabat 8 bulan di Cisoka memiliki banyak kenangan.

"Bersama anggota maupun masyarakat yang sudah cukup baik bersinergi dalam mengisi Kamtibmas," ucapnya.

AKP.Amantha Wijaya Kusuma S.IK akan menempati jabatan baru sebagai Satuan Tugas Khusus (Satgasus) Mabes Polri. Sedangkan penggantinya, AKP.Uka Subakti SH.

Dikatakan AKP.Uka Subakti SH, dirinya akan melanjutkan program-program yang sudah dijalankan, program tangerang jawara yang di gagas langsung oleh kapolresta tangerang maupun program baru yang belum di jalankan.

"Beberapa program yang telah berjalan baik misal silaturahmi dengan para tokoh masyarakat,  Program Jumat keliling (jumling) Kamtibmas dapat dijaga dan cenderung harus ditingkatkan dalam menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat baik dalam berlalulintas di jalan dalam mengantisipasi kecelakaan maupun pencegahan Narkoba," jelasnya.

Camat Jayanti H.Chaidir S.Sos, M.Si yang mewakili Camat Cisoka dan Camat Solear, menyatakan sangat berat hati melepaskan Kapolsek. Namun ini karena panggilan tugas baru dan harus siap ditugaskan dimana saja, maka pihaknya sekedar mendoakan.

"Kami sebagai Pemerintahan Kecamatan selalu mendoakan semoga dalam tugasnya selalu diberikan kemudahan dan bisa menempuh jenjang karir yang lebih baik lagi," tuturnya.

Salah satu kegiatan rangkaian pisah sambut Kapolsek Cisoka, Bhayangkari Polsek Cisoka para tokoh masyarakat serta anggota juga memberikan Cindramata kepada Kapolsek Cisoka Yang Lama.

>hry

Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Lepas Sambut Kapolsek Cisoka Dikemas Secara Kekeluargaan dan Sederhana . Silahkan membaca berita lainnya.

Lepas Sambut Kapolsek Cisoka Dikemas Secara Kekeluargaan dan Sederhana

Posted: 09 Jul 2018 03:47 AM PDT


BantenNet.com,KABUPATEN TANGERANG - Jajaran Kepolisian Sektor Cisoka, Kabupaten Tangerang, melakukan acara lepas sambut Kapolsek. Acara dikemas secara sederhana dihadiri para pejabat Muspika dan para Kepala Desa, serta tokoh masyarakat ini digelar di halaman Kantor Polsek Cisoka, Senin (9/7/2018).

Kapolsek Cisoka, AKP.Amantha Wijaya Kusuma S.IK dalam sambutan menyambut Kapolsek yang baru, mengatakan, dirinya selama menjabat 8 bulan di Cisoka memiliki banyak kenangan.

"Bersama anggota maupun masyarakat yang sudah cukup baik bersinergi dalam mengisi Kamtibmas," ucapnya.

AKP.Amantha Wijaya Kusuma S.IK akan menempati jabatan baru sebagai Satuan Tugas Khusus (Satgasus) Mabes Polri. Sedangkan penggantinya, AKP.Uka Subakti SH.

Dikatakan AKP.Uka Subakti SH, dirinya akan melanjutkan program-program yang sudah dijalankan, program tangerang jawara yang di gagas langsung oleh kapolresta tangerang maupun program baru yang belum di jalankan.

"Beberapa program yang telah berjalan baik misal silaturahmi dengan para tokoh masyarakat,  Program Jumat keliling (jumling) Kamtibmas dapat dijaga dan cenderung harus ditingkatkan dalam menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat baik dalam berlalulintas di jalan dalam mengantisipasi kecelakaan maupun pencegahan Narkoba," jelasnya.

Camat Jayanti H.Chaidir S.Sos, M.Si yang mewakili Camat Cisoka dan Camat Solear, menyatakan sangat berat hati melepaskan Kapolsek. Namun ini karena panggilan tugas baru dan harus siap ditugaskan dimana saja, maka pihaknya sekedar mendoakan.

"Kami sebagai Pemerintahan Kecamatan selalu mendoakan semoga dalam tugasnya selalu diberikan kemudahan dan bisa menempuh jenjang karir yang lebih baik lagi," tuturnya.

Salah satu kegiatan rangkaian pisah sambut Kapolsek Cisoka, Bhayangkari Polsek Cisoka para tokoh masyarakat serta anggota juga memberikan Cindramata kepada Kapolsek Cisoka Yang Lama.

>hry

Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Lepas Sambut Kapolsek Cisoka Dikemas Secara Kekeluargaan dan Sederhana . Silahkan membaca berita lainnya.

Ke Bocoran Pipa Gas Di Perairan Teluk Banten, PII Minta Segera Dilakukan prosedur Disaster Management Sistem

Posted: 09 Jul 2018 03:46 AM PDT


BantenNet.com, BANTEN - Telah terjadi kebocoran pipa gas di perairan Bojonegara, sebelah barat Pulau Panjang yang dikhawatirkan membahayakan masyarakat sekitar dan kapal yang melintas di sekitar kejadian.

"Ya. Berdasarkan informasi dari aparat, telah terdeteksi kebocoran pipa gas di perairan Teluk Banten sekitar Pulau Panjang. Ini perlu segera ditangani karena dapat membahayakan masyarakat sekitar perairan," ujar Ir. Eden Gunawan, MM, IPM, AER, Ketua Wilayah Persatuan Insinyur Indonesia (PII)Provinsi Banten, saat dihubungi media melalui whatsapp, Senin (09/07/2018).

Menurut Eden Gunawan, gas yang keluar dari pipa tidak dapat terlihat hingga bisa tercium oleh masyarakat disekitar kejadian. Selain itu juga dapat menimbulkan kebakaran yang sifatnya massive bila ada percikan api.
Eden Gunawan menandaskan, agar melakukan prosedur Disaster Management Sistem yang sudah terbangun dengan baik. Jika membutuhkan bantuan pusat maka segera lakukan.

"Kita tidak ingin terulang kejadian di Balikpapan, Kalimantan Timur, kebocoran BBM akibat pipa yang terbawa jangkar kapal, yang secara prosedur kesalahan nakhoda tidak melihat ada larangan lego jangkar. Maka saya harap kejadian ini bisa segera bisa diatasi," ujar Eden Gunawan.

Karena itu, Eden Gunawan mengimbau, lembaga terkait BNPB dan Basarnas Wilayah Banten dan jajarannya di bantu Pusat Hidrografi serta instansi terkait agar segera meneliti (survey) secara cepat.

Ini agar dapat menentukan zonasi mana yang berbahaya dan mana yang tidak, lalu diumumkan ke masyarakat agar tidak terjadi korban yang lebih besar. Khususnya BNPB Wilayah Banten sebaiknya segera mengumumkan zonasi tersebut dibantu Media mensosialisasikan tentang bahaya kebocoran gas tersebut.

- lihat Video berikut ini


Selain itu, segera deteksi titik di mana terjadi kebocoran gas tersebut dan atasi dengan cepat. "Seingat saya, harusnya ada namanya sistem pengamanan automatic safety valve yang akan menutup secara otomatis bila terjadi kebocoran pipa tersebut, tetapi jika tidak ada maka lakukan penutupan manual agar gas tidak menjalar kemana mana.
kepada msyarakat khususnya nelayan agar menghentikan sementara sampai keadaan dinyatakan aman.

Jika mencapai ALKI I sebaiknya memberitahukan kepada dunia internasional khususnya IMO bahwa untuk sementara jalur tersebut tidak boleh di lalui kapal karena berbahaya. jika gas mencapai ALKI I-b yang melewati Selat Sunda. Maka lalu lintas kapal harus dialihkan ke ALI III atau II.

"Saya yakin penangan hal ini semua sudah ada prosedurnya. Maka untuk kepentingan Negara dan masyarakat agar ke depan perlu ada audit karena menyangkut masalah profesi insinyur,"

Dalam kesempatan itu Eden Gunawan menjelaskan Undang undang No 11 Tahun 2014 menjadi salah satu tanggungjawab PII dari aspek perosionalitasnya, dan keahlian serta pengawasannya. Para insinyur tidak hanya bekerja untuk memenuhi kebutuhan ekonomi tetapi juga ada rasa tanggung jawab dengan kerja secara profesional.

> ldn/red

Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Ke Bocoran Pipa Gas Di Perairan Teluk Banten, PII Minta Segera Dilakukan prosedur Disaster Management Sistem . Silahkan membaca berita lainnya.

Ke Bocoran Pipa Gas Di Perairan Teluk Banten, PII Minta Segera Dilakukan prosedur Disaster Management Sistem

Posted: 09 Jul 2018 03:42 AM PDT


BantenNet.com, BANTEN - Telah terjadi kebocoran pipa gas di perairan Bojonegara, sebelah barat Pulau Panjang yang dikhawatirkan membahayakan masyarakat sekitar dan kapal yang melintas di sekitar kejadian.

"Ya. Berdasarkan informasi dari aparat, telah terdeteksi kebocoran pipa gas di perairan Teluk Banten sekitar Pulau Panjang. Ini perlu segera ditangani karena dapat membahayakan masyarakat sekitar perairan," ujar Ir. Eden Gunawan, MM, IPM, AER, Ketua Wilayah Persatuan Insinyur Indonesia (PII)Provinsi Banten, saat dihubungi media melalui whatsapp, Senin (09/07/2018).

Menurut Eden Gunawan, gas yang keluar dari pipa tidak dapat terlihat hingga bisa tercium oleh masyarakat disekitar kejadian. Selain itu juga dapat menimbulkan kebakaran yang sifatnya massive bila ada percikan api.
Eden Gunawan menandaskan, agar melakukan prosedur Disaster Management Sistem yang sudah terbangun dengan baik. Jika membutuhkan bantuan pusat maka segera lakukan.

"Kita tidak ingin terulang kejadian di Balikpapan, Kalimantan Timur, kebocoran BBM akibat pipa yang terbawa jangkar kapal, yang secara prosedur kesalahan nakhoda tidak melihat ada larangan lego jangkar. Maka saya harap kejadian ini bisa segera bisa diatasi," ujar Eden Gunawan.

Karena itu, Eden Gunawan mengimbau, lembaga terkait BNPB dan Basarnas Wilayah Banten dan jajarannya di bantu Pusat Hidrografi serta instansi terkait agar segera meneliti (survey) secara cepat.

Ini agar dapat menentukan zonasi mana yang berbahaya dan mana yang tidak, lalu diumumkan ke masyarakat agar tidak terjadi korban yang lebih besar. Khususnya BNPB Wilayah Banten sebaiknya segera mengumumkan zonasi tersebut dibantu Media mensosialisasikan tentang bahaya kebocoran gas tersebut.

- lihat Video berikut ini


Selain itu, segera deteksi titik di mana terjadi kebocoran gas tersebut dan atasi dengan cepat. "Seingat saya, harusnya ada namanya sistem pengamanan automatic safety valve yang akan menutup secara otomatis bila terjadi kebocoran pipa tersebut, tetapi jika tidak ada maka lakukan penutupan manual agar gas tidak menjalar kemana mana.
kepada msyarakat khususnya nelayan agar menghentikan sementara sampai keadaan dinyatakan aman.

Jika mencapai ALKI I sebaiknya memberitahukan kepada dunia internasional khususnya IMO bahwa untuk sementara jalur tersebut tidak boleh di lalui kapal karena berbahaya. jika gas mencapai ALKI I-b yang melewati Selat Sunda. Maka lalu lintas kapal harus dialihkan ke ALI III atau II.

"Saya yakin penangan hal ini semua sudah ada prosedurnya. Maka untuk kepentingan Negara dan masyarakat agar ke depan perlu ada audit karena menyangkut masalah profesi insinyur,"

Dalam kesempatan itu Eden Gunawan menjelaskan Undang undang No 11 Tahun 2014 menjadi salah satu tanggungjawab PII dari aspek perosionalitasnya, dan keahlian serta pengawasannya. Para insinyur tidak hanya bekerja untuk memenuhi kebutuhan ekonomi tetapi juga ada rasa tanggung jawab dengan kerja secara profesional.

> ldn/red

Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Ke Bocoran Pipa Gas Di Perairan Teluk Banten, PII Minta Segera Dilakukan prosedur Disaster Management Sistem . Silahkan membaca berita lainnya.

Begal di Namlea Ditangkap Polisi

Posted: 09 Jul 2018 03:33 AM PDT

Jaringan Telkomsel Di Namrole "Hilang Lagi"

Posted: 09 Jul 2018 03:33 AM PDT

Aksi Ratusan Masa Tuntut Penyelesaian Perampasan Tanah Bongkoran Oleh PT Wongsorejo

Posted: 09 Jul 2018 03:17 AM PDT




Banyuwangi ,Sekilasmedia. Com--Wongsorejo, senin 9/7- Di awali orasi di kantor Desa alasbuluh Ratusan massa yang tergabung dalam Organisasi Petani Wongsorejo Banyuwangi (OPWB) melakukan aksi menuntut pemerintah daerah menghentikan rencana Industrilisasi BIEW yang terletak di Desa Wongsorejo dan Desa Alasbuluh Kecamatan Wongsorejo.

Masa yang datang sejak jam 09.00 di kantor Desa alasbuluh dan juga di kantor Desa wongsorejo yang di dua Desa Tersebut tidak ada Kepala desanya namun di wakili oleh masing-masing Sekdes begitupun di kantor kecamatan hanya di terima oleh sekcam.

massa yang tediri para kaum hawa yang tergabung dalam Organisasi Petani Perempuan Wongsorejo Banyuwangi (OP2WB) dan kaum pemuda Gerakan Pemuda Pencinta Alam Wongsorejo yang didukung oleh Forum masyarakat peduli lingkungan (FORMALIN) melakukan longmarch.

Koordinator aksi, Yateno Subandiyo dalam orasinya, hari ini Senin, 9/7 didepan kantor Kecamatan Wongsorejo meminta penghentian AMDAL serta penyelesaian tanah bongkoran yang saat ini oleh PT. Wongsorejo. Lebih lanjut Yateno, menegaskan agar pemerintah Banyuwangi agar bersikap jujur terhadap kerusakan lingkungan terkait adanya tambang tambang galian C ilegal yang tak memihak pada masyarajat miskin juga petani, ungkap yateno.

Massa yang bergerak sejak jam 09 WIB, sampai jam 11.00 WIB, dikawal ketat dari pihak kepolisian hingga demo berjalan tertib dan aman. Kapolsek Wongsorejo Iptu. Kusmin kepada sekilas media.com  pengamanan demo hari ini dibantu 6 polsek, selain polsek Wongsorejo juga ikut serta Polsek Gelagah, Polsek Giri, Polsek Kota Banyuwangi, Polsek Kalipuro, Polsek Licin.

"Saya minta bantuan Kapolres Banyuwangi dalam pengaman massa. Pemberitahuan awal, sedikitnya 500 massa yang tergabung dalam gerakan massa, untuk mengantisipasi terjadinya anarkis. Atas perintah Kapolres 6 polsek diturunkan kelokasi," tutur Kapolsek Wongsorejo.

Ditambahkannya, dari 6 Polsek yg diturunkan ada 100 personil yang ikut diterjunkan untuk mengamankan demo. Selain dari 6 Polsek tersebut, Kapolres Banyuwangi juga menurunkan personil dari Sabhara.

"Alhamdulillah, aksi demo berjalan dengan lancar hingga masa membubarkan diri,"imbuhnya.(robby)
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Aksi Ratusan Masa Tuntut Penyelesaian Perampasan Tanah Bongkoran Oleh PT Wongsorejo . Silahkan membaca berita lainnya.